Pemeliharaan Kamtibmas, Polsek Kroya Lakukan Patroli Pada Tempat Rawan Kriminalitas

    Pemeliharaan Kamtibmas, Polsek Kroya Lakukan Patroli Pada Tempat Rawan Kriminalitas

    Indramayu, - Polsek Bongas jajaran Polres Indramayu Polda Jabar melaksanakan patroli strong point di wilayah hukumnya untuk pemantapan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas). Jum'at (16/2/2024)

    Patroli dilakukan pada jam-jam yang dianggap rawan dengan sasaran utama adalah penanggulangan kejahatan jalanan (C-3) dan gangguan kamtibmas lainnya.

    Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kapolsek Bongas, Iptu Maryudi, mengatakan patroli strong point ini merupakan bagian dari upaya untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat. 

    Patroli dilakukan di sejumlah titik rawan di Desa Margamulya. 

    Personil melakukan standby di titik-titik tersebut untuk mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas dan kriminalitas.

    Selain patroli strong point, polisi juga melakukan patroli mobile dan patroli dialogis guna mengantisipasi berbagai bentuk kejahatan seperti premanisme, tawuran, geng motor, dan kriminalitas lainnya. 

    “Tujuannya adalah untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Bongas, ” kata Kapolsek didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Saefullah.

    Kapolsek Bongas menambahkan bahwa dengan adanya patroli tersebut, diharapkan dapat memberikan efek positif dalam meningkatkan situasi keamanan serta memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat. Pungkasnya.

    Bongas.

    Bongas.

    Artikel Sebelumnya

    Patroli Sambang, Upaya Polsek Bongas Dalam...

    Artikel Berikutnya

    Pemeliharaan Kamtibmas, Polsek Bongas Lakukan...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Polda Jabar Terjunkan 21 Ribu Personel Amankan Pilkada Serentak
    Yakinkan Dapat Berjalan Dengan Lancar Dan Aman, Dandim 1710/Mimika Dampingi Wakapolda Papua  Pantau Langsung Pemungutan Suara Di TPS
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami